Lo Kheng Hong, investor kawakan yang terkenal, baru-baru ini memberikan pandangan mengenai saham-saham properti saat menjawab pertanyaan salah satu hadirin pada acara berbagi ilmu mengenai investasi. Menurutnya, saham-saham properti saat ini sedang dalam tren yang sulit, sehingga valuasinya banyak yang murah. Karena itu, Lo menilai bahwa membeli saham properti saat ini boleh saja, tapi harus dengan menunggu.
“Saham-saham properti memang sekarang lagi susah. Harganya valuasinya murah-murah. Kalau kita beli boleh tapi tentu harus menunggu karena suatu hari properti itu bisa booming. Kalau booming harga sahamnya akan naik,” katanya.
Para investor dapat beli saham properti sekarang, tetapi harus bersedia untuk menunggu beberapa waktu sampai pasar properti booming kembali dan harga saham naik. Lo sendiri mengakui bahwa dirinya memiliki portofolio saham properti dan harga saham-saham properti yang dimilikinya saat ini murah.
“Saya pun punya saham properti. Harganya lagi murah sekarang. Saya juga pemegang saham terbesar nomor 2 di pengembang yang sudah berusia 50 tahun,” tuturnya.
Lo Kheng Hong juga dikenal sebagai pemegang lebih dari 5% saham emiten properti, PT Intiland Development Tbk (DILD). Per tanggal 31 Desember 2022, dia mengempit sebanyak 651.416.700 saham atau 6,28%. Namun, dia juga menyatakan bahwa tidak tahu kapan harga saham-saham tersebut akan naik.
